Wednesday 6 November 2013

ARTIKEL TULISAN PERTAMA

Gunakan HP Saat Pesawat Lepas Landas Jadi Kenyataan

WASHINGTON - Bila dahulu sesuai dengan peraturan penerbangan bahwa mengaktifkan, bahkan menggunakan telefon genggam di pesawat adalah dilarang, kini izin untuk memakai ponsel tersebut saat mengudara bisa menjadi kenyataan. Penggunaan gadget ini, termasuk pada saat lepas landas dan mendarat.

Salah satu maskapai di Amerika Serikat (AS) mengizinkan penumpang pesawat menggunakan perangkat gadget saat berada dalam pesawat yang mengudara. Dilansir Wsbt, Senin (4/11/2013), hanya satu hari setelah Federal Aviation Administration (FAA) mengumumkan bahwa para pengguna jasa pesawat terbang bisa menjaga perangkat elektronik pribadi pada seluruh penerbangan mereka.

Dua maskapai telah menyambut positif pengumuman dari FAA tersebut. Pada Jumat, penerbangan pesawat JetBlue dari New York ke Buffalo menjadi penerbangan komersial pertama yang memungkinkan penggunaan perangkat secara 'gate-to-gate' atau berangkat hingga kedatangan.

Delta Air Lines juga mengumumkan bahwa pihaknya mengubah aturan mengenai penggunaan perangkat elektronik dalam pesawat secepat mungkin. Sampai saat ini, penumpang di AS dilarang menggunakan gadget sampai pesawat mereka naik di atas 10 ribu kaki.

Meskipun demikian, larangan menggunakan ponsel untuk komunikasi, baik telefonan atau SMS-an tetap berlaku. FAA memperkirakan bahwa penerbangan akan menerapkan aturan baru pada akhir tahun ini.
FAA telah membuat studi oleh sekelompok pakar penerbangan. Mereka mengungkapkan bahwa penggunaan perangkat elektronik seperti tablet, komputer laptop, e-readers dan telefon seluler dalam pesawat diizinkan, selama menggunakan modus pesawat (airplane mode).

FAA telah lama mengatakan bahwa menggunakan perangkat elektronik selama lepas landas dan mendarat menimbulkan masalah keamanan. Masalah ini muncul karena sinyal radio dari perangkat bisa mengganggu komunikasi pesawat terbang, navigasi dan sistem lainnya. (ahl)

sumber  : 

http://techno.okezone.com/read/2013/11/04/56/891513/gunakan-hp-saat-pesawat-lepas-landas-jadi-kenyataan 

Analisis :

Analisis saya mengenai artikel diatas adalah selama tidak membahayakan lalu lintas penerbangan dan  keselamakan penumpang pada  penerbangan komersial peraturan tersebut bisa diwujudkan dan dikembangkan seacara Global. Tetapi untuk mewujudkan secara Global dibutuhkan suatu riset yang berguna untuk dijadikan sample apakah peraturan baru pada penerbangan komersial benar-benar layak atau tidak. Komunikasi memang sangat dibutuhkan pada kehidupan sehari-hari, terutama pada penumpang pesawat. Jadi hiburan yang didapatkan penumpang pesawat akan bertambah, bukan hanya mendengarkan musik, menonton video, dan sebagainya. Tetapi jika pada akhir tahun nanti peraturan tentang penggunaan media komunikasi diperbolehkan tanpa mengaktifkan mode airplane merupakan salah satu pelayanan yang sangat memuaskan bagi penumpang Pesawat Terbang.

Namun ada sisi negatif yang akan ditimbukan dari peraturan tersebut, yaitu pembajakan pesawat.Ingat pembajakan dilakukan dengan mengandalkan alat telekomunikasi. Dan itu akan memudahkan jika dilakukan dengan pengendali jarak jauh. Misalkan memanfaatkan Handphone untuk mengaktifkan Bom yang sudah terpasang secara rapih pada salah satu sudut pesawat. Kemungkinan pembajakan dengan cara tersebut akan meningkat dan sangat membahayakan. Jadi, yang harus dilakukan oleh FAA (Federal Aviation Administration) adalah meminimalisir atas kejahatan tersebut dan mengupayakan tingkat keamanan yang lebih ketat.





No comments:

Post a Comment